Apa itu Gaul? Gaul adalah
kegiatan aktif dalam mencari kesempatan untuk menemukan orang-orang yang
menarik untuk diajak membina hubungan. Dalam bahasa sederhana, gaul dapat
diartikan berteman dan melakukan kegiatan hal-hal yang menyenangkan.
Siapa sangka, orang berhasil
meraih kesuksesan sebagai hasil dari pertemanan. Contoh, seorang fotografer
yang punya keterampilan sangat prima dan memahami teknik fotografi tercanggih,
sayangnya, dia tidak menemukan alasan untuk maju. Setiap kali ditanya mengapa
dia tidak membuat pameran, dia selalu meragukan tentang siapa nanti yang akan datang.
Ketika dipaksa untuk membuat daftar kenalan, dia sendiri terkejut karena
orang yang dikenalnya ternyata banyak juga. Dan, ketika pameran pun digelar,
dia berhasil meraup sukses; banyak permintaan foto, bahkan ada yang mengajaknya
bermitra.
Hubungan pertemanan yang mubazir
jika kita tidak berusaha untuk menghidupkannya. Namun ketika kita mampu untuk
memanfaatkannya, kita akan menemukan begitu banyak pintu yang mengajak kita ke
dunia yang lebih luas. Dan itulah kekuatan dari bergaul!
Dalam gaul pun ada kendala yang kita hadapi bersumber dari dalam diri
kita, yaitu………
COMFORT ZONE. Mengapa kondisi nyaman tak selalu menguntungkan, malah
bisa menjadi kendala dalam pergaulan? Jawabannya adalah kita menjadi cenderung
jalan di tempat, tak berani atau malasa membuka hubungan baru, karena kita
merasa “sarang” kitalah sedemikian nyamannya.
SIKAP PEMALU. Jika kita tergolong pemalu, ayo ini saatnya untuk
berubah. Karena, sikap pemalu adalah salah satu penghambat untuk terjun ke
dalam pergaulan.
Ketika anda bergaul ada esensinya,
yaitu proses di belakangnya. Gaul adalah proses yang berlanjut dan tidak ada
matinya dalam membina hubungan dengan orang lain. Gaul juga berarti menjaga
agar hubungan yang terbina akan terpelihara, yang pada akhirnya menguntungkan
semua pihak.